Sorotmalut — Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Barat, James Uang dan Djufri Muhamad (JUJUR) resmi mendaftar ke KPU untuk bertarung di Pilkada serentak 2024.
Pasangan Bakal Calon ini melakukan pendaftaran dengan arak-arakan simpatisan dan pendukung serta Partai pengusung.
Ada 4 Partai pengusung yang mengantarkan pasangan JUJUR mendaftar ke KPU Halmahera Barat, Rabu (28/8/2024), yakni, Partai Demokrat, NasDem, Hanura dan Gerindra.
Bakal Calon Bupati, James Uang dalam konferensi pers memaparkan, bahwa alasan JUJUR kembali mendaftarkan dalam kontestasi Pilkada Tahun ini karena masih diberikan kepercayaan oleh masyarakat untuk melanjutkan program yang belum tuntas diimplementasikan.
“Seperti diketahui, masa Pemerintahan kami hanya 3 tahun 2 bulan dan program yang kami tawarkan belum tuntas dikerjakan, karena semenjak dilantik kami dihadapkan musibah covid yang anggarannya direfokusing dari pusat, dan jika kami dipercayakan kembali kami akan menuntaskan itu, karena lebih baik memilih yang melanjutkan dari pada yang baru buat janji,” ungkapnya.
James menyatakan, selaku politikus senior, ia dan Djufri Muhamad adalah tentu optimis memenangkan pertarungan ini dengan didasari variabel-variabel pendukung.
“Optimisme kenapa kami menang itu variabel jelas, karena kami didukung oleh keempat partai besar yakni Demokrat, Gerindra, NasDem dan Hanura dan itu kami memiliki kekuatan politik 50 persen lebih di parlemen. Variabel kedua, kami punya dasar akademik melalui dua lembaga survei SDI dan Indikator politik dan itu mencatatkan petahana unggul di Pilkada 2024,” paparnya.
James mengklaim jumlah pendukung fanatik pasangan JUJUR mencapai 33 persen. Menurutnya, jika presentase tersebut dikalikan dengan 80.000 suara sah, maka sebelum bertarung, jumlah pendukung JUJUR sudah mencapai 26.000.
“Dari data survei pendukung fanatik 30 persen sekian walaupun dibayar tidak akan tergoyahkan. Kenapa saya percaya lembaga survei karena sama dengan pertarungan 2020 lalu, sebelum Pilkada, lembaga survei sudah mencatat kami menang di atas suara seribu lebih dan itu terbukti,” jelasnya.
“Sebagai seorang politisi, dalam kontestasi politik tidak bisa hanya bermodalkan elektabilitas, kapabilitas tapi juga isi tas dan kami siap semua itu,” sambungnya.
Penulis: Raja Man Kaswalat
